Beranda blog

Diduga Pengedar Sabu, Warga Pancoran Dicokok Polisi

0
IMG_20240826_000057

BONDOWOSO, Lagi-lagi Jajaran satuan reserse narkoba (Sat Reskoba) Polres Bondowoso mencokok Zainullah Bin Senol (30). Pasalnya ia diduga sebagai pengedar serbuk kristal atau sabu.

Zainullah warga dusun Widoro, Desa Pancoran, Bondowoso, Jawa Timur ini bertekuk lutut saat dicokok petugas, betapa tidak ia ketahuan menyembunyikan sabu didalam saku depan celananya.

Iptu Hadi Sukisman,Kasat Resnarkoba Polres Bondowoso mengatakan, Senol diamankan di jalan dusun Widoro, Desa Pancoran, Kecamatan kota Bondowoso,Rabu (3/7/2019) sekira pukul 23.00 WIB.

Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang menyampaikann adanya pelaku peredaran narkoba jenis sabu. Dengan ciri-ciri sesuai dengan tampilan fisik pelaku.

Setelah dilakukan penyelidikan dan dilakukan penggeledahan,ditemukan pada saku celana depan bungkusan plastik kecil yang berisi sabu.

“Dari Zainullah berhasil diamankan beberapa barang bukti, yaitu satu paket sabu yang dibungkus klip plastik disolasi. Serta uang tunai Rp 350 ribu dan satu HP,” kata Iptu Hadi, Kamis (4/7/2019).

Diterangkan bahwa berdasarkan barang bukti yang bersangkutan diduga melanggar Pasal 114 ayat (1) Subs Pasal 112 ayat (1) UU.RI No. 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika.

“Ancaman hukuman minimal 6 tahun, maksimal 20 tahun,” katanya.

Sementara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, serta penyidikan Zainullah diamankan di Mako Polres Bondowoso, setelah nanti berkas lengkap atau P21 akan segera diserahkan ke Kejaksaan.

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Diterjang Hujan Lebat, Dapur Rumah Warga Besuki Situbondo Ambruk

0
IMG_20240826_000057

Situbondo – Hujan lebat yang disertai hembusan angin kencang di Kecamatan Besuki telah memporak porandakan dapur rumah warga yang bernama Samawi (55). Rumah Sanawi yang berlokasi di Rt 03, Rw 01, Dusun Mandar, Desa Belimbing, Besuki, Situbondo, Jawa Timur tepat pukul 03.00 dini hari, Jumat, (8/3).


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media online ini di lapangan menyebutkan bahwa, panjang rumah 5 meter dan lebar 6 meter yang berpenghuni 5 jiwa tersebut hancur pada bagian dapurnya.
“Untung saja kelima penghuni rumah itu selamat meski dalam keadaan tertidur lelap,” ujar Sonata, anggota tim Paskalis BPBD Situbondo, Jumat, (8/3).


Sonata menambahkan bahwa kerugian yang dialami korban yakni diperkirakan sekitar Rp 15 juta. (ans)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Pamatwil Korlantas Polri Tinjau Operasi Lilin Semeru di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi 

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi  –  Ketua Tim Pengawalan dan Pengendalian Wilayah (Pamatwil) Korlantas Polri, Brigjenpol Dr. Singgamata meninjau pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2024 di Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, Rabu (25/12/2024).

Didampingi Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Rama Samtama Putra, Brigjenpol Singgamata melakukan pemantauan untuk memastikan arus lalu lintas di Pelabuhan ASDP Ketapang berjalan lancar dan kondusif selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Kami memastikan fasilitas pelabuhan dan kapal penyeberangan siap mengangkut penumpang dengan aman dan efisien. Evaluasi ini bagian dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata Singgamata.

Singgamata meminta kepada para petugas terkait untuk meningkatkan pelayanan dengan memanfaatkan teknologi informasi secara optimal.

“Teknologi informasi, seperti aplikasi mobile dan layar digital, dioptimalkan untuk menyajikan informasi real-time mengenai keberangkatan dan kedatangan kapal. Ini sangat membantu dalam memberikan kepastian perjalanan bagi masyarakat,” ujarnya.

Singgamata menegaskan bahwa keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama dalam Operasi Lilin Semeru 2024, yang berlangsung hingga 2 Januari 2025.

“Kami akan terus bekerja sama dengan operator penyeberangan dan instansi terkait untuk menjaga keamanan serta kenyamanan selama periode liburan ini,” tegasnya.

Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Rama Samtama Putra menambahkan, pengaturan lalu lintas di sekitar pelabuhan menjadi fokus utama Operasi Lilin Semeru.
Dengan penerapan manajemen buffer zone dan waktu tunggu kendaraan, pihaknya berupaya meminimalkan potensi kemacetan.

“Kami terus berkoordinasi dengan petugas di lapangan untuk memastikan prosedur operasional berjalan lancar, sehingga pengguna jasa pelabuhan merasa nyaman,” pungkasnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Seorang Warga Binaan Lapas Banyuwangi Langsung Bebas Usai Terima Remisi Hari Raya Natal

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Perayaan Hari Raya Natal menjadi momentum kebahagiaan tersendiri bagi Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi yang beragama Kristen. Pasalnya, enam orang Warga Binaan mendapatkan remisi atau pengurangan masa tahanan.

Dari enam Warga Binaan yang mendapatkan remisi, lima Warga Binaan mendapatkan Remisi Khusus (RK) I atau pengurangan masa tahanan. Sedangkan satu orang mendapatkan Remisi Khusus (RK) II atau habis masa pidananya setelah memperoleh remisi.

Surat Keputusan Remisi dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan diserahkan secara simbolis oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto melalui sambungan virtual yang dipusatkan di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung.

Di Lapas Banyuwangi, SK Remisi diserahkan oleh Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono dengan didampingi oleh pejabat struktural, Rabu (25/12/2024).

Agus mengungkapkan, besaran remisi yang diterima oleh Warga Binaan paling lama 1 bulan 15 hari dan paling singkat 15 hari yang didasarkan pada lama masa pidana yang telah dijalani oleh Warga Binaan.

“Satu Warga Binaan kami yang langsung bebas mendapatkan remisi 15 hari, setelah dikurangi dengan sisa masa pidananya, pada hari ini yang bersangkutan dinyatakan telah habis masa pidananya, sehingga bisa langsung bebas,” terangnya.

Agus menjelaskan, Warga binaan yang telah menjalani masa pidana selama 6 sampai 12 bulan mendapatkan remisi 15 hari. Sedangkan warga binaan yang telah menjalani masa pidana 12 bulan atau lebih mendapatkan remisi satu bulan pada tahun pertama hingga ketiga.

“Pada tahun keempat dan kelima masa pidana diberikan remisi satu bulan 15 hari dan pada tahun keenam dan seterusnya diberikan remisi dua bulan setiap tahunnya,”jelasnya.

“Dari enam orang yang mendapatkan remisi, paling banyak dari mereka mendapatkan satu bulan remisi yaitu empat orang Warga Binaan. Sedangkan dua orang lainnya masing-masing mendapatkan remisi 15 hari dan 1 bulan 15 hari,” imbuhnya.

Menurutnya, remisi hari raya merupakan remisi yang bersifat khusus. Sehingga pada Hari Raya Natal hanya diberikan kepada narapidana yang beragama Kristen.

“Warga Binaan yang beragama lain akan mendapatkan hak remisi khusus yang sama pada perayaan hari raya keagamaan masing-masing,” ujarnya.

Lebih lanjut, Agus menyebut yang dapat diusulkan untuk mendapatkan remisi merupakan Warga Binaan yang telah memenuhi syarat administratif maupun substantif, diantaranya telah berstatus sebagai narapidana atau memiliki putusan dengan kekuatan hukum tetap dan menjalani masa pidana minimal enam bulan.

“Selain itu, mereka tidak tercatat dalam buku catatan pelanggaran disiplin, aktif mengikuti kegiatan pembinaan dan menunjukkan penurunan tingkat resiko berdasarkan assessment yang dilakukan oleh Asesor Pemasyarakatan, tidak sedang menjalani gagal integrasi dan tidak sedang menjalani subsider denda atau uang pengganti,” bebernya.

Agus berharap dengan diberikannya remisi mampu memotivasi Warga Binaan untuk mencapai penyadaran diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari, serta selalu meningkatkan optimisme dalam menjalani pidana.

“Pemberian remisi merupakan bentuk penghargaan dan sekaligus hak yang diberikan oleh negara, dan ini bukan merupakan obral hukuman, namun merupakan salah satu sarana hukum yang penting dalam rangka mewujudkan tujuan sistem pemasyarakatan,” pungkasnya.(mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Adanya Erupsi Gunung Raung, Bandara Banyuwangi Masih Beroperasi Normal

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi  –  Aktivitas penerbangan di Bandara Banyuwangi tetap berjalan normal meskipun Gunung Raung mengalami erupsi pada Selasa, pagi (24/12/2024) .

General Manager, Bandara Banyuwangi Johan Seno Acton mengatakan, pihaknya menerima informasi erupsi raung ini dari Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Raung dan Air Nav.

Pasca menerima laporan tersebut, tim keselamatan bandara secara rutin melalukan paper test, sebuah prosedur standar untuk mendeteksi sebaran abu vulkanik di area bandara.

“Paper test adalah standar prosedur bila bandara mendapat informasi terkait erupsi gunung api. Sejam sekali tim melakukan test, hasilnya negatif. Sebaran vulkanik tidak sampai ke bandara. Aktivitas penerbangan normal,” kata Johan.

Kendati demikian, pihak bandara tetap waspada dan memantau perkembangan aktivitas vulkanik Raung. Bila eskalasinya meningkat, kata Johan, Bandara Banyuwangi telah menyiapkan langkah penanganan darurat.

“Kami pasti akan koordinasi dengan Air Nav terkait Air Spacenya dan Air Line untuk penanganan penumpangnya. Tapi sampai saat ini berjalan normal,” ujarnya.

Selain memantau secara langsung, tim bandara juga mengandalkan data dari pemantau gunung api serta situs resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menentukan langkah lebih lanjut.

Johan berharap erupsi Gunung Raung tidak berlangsung lama. Mengingat saat ini adalah momen liburan natal dan tahun baru, dimana aktivitas penerbangan relatif padat di banding hari biasa.

“Kita cukup deg-degan ya, karena histrorisnya Raung dampak erupsinya pernah sampai ke Bali juga. Bandara Banyuwangu juga pernah 7 hari tidak beroperasi. Semoga tidak terjadi seperti dulu,” harapnya.

Diketahui Gunung Api Raung mengalami erupsi, pada Selasa (24/12/2024) hari ini sekitar pukul 09.30 Wib.

Gunung yang terletak di perbatasan tiga kabupaten yakni Banyuwangi, Jember dan Bondowoso itu, mengeluarkan abu vulkanik setinggi 2000 meter.

Informasi peningkatan aktivitas itu diumumkan oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur, dengan ketinggian kurang lebih 5.332 meter diatas permukaan laut (mdpl).

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 32 mm dan durasi kurang lebih 4 menit 42 detik,” kata Mukijo, Petugas PPGA Raung.

Berdasarkan catatan, saat ini Gunung Raung tersebut berada pada status waspada level II. “Kami rekomendasikan kepada masyarakat atau wisatawan untuk tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer,” Pungkas Mukijo. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Erupsi Gunung Raung Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi  –  Aktivitas Gunung Raung di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso, mengalami erupsi pada Selasa (24/12/2024) sekira pukul 09.30 WIB.

Informasi peningkatan aktivitas itu diumumkan oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Gunung tersebut mengeluarkan abu vulkanik setinggi 2000 meter.

“Telah terjadi erupsi Gunung Raung, Jawa Timur pada tanggal 24 Desember 2024 pukul 09:30 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 2.000 meter di atas puncak,” Jelas Petugas PPGA Raung, Mukijo.

Menurut Mukijo, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur, dengan ketinggian kurang lebih 5.332 meter diatas permukaan laut (mdpl).

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 32 mm dan durasi kurang lebih 4 menit 42 detik,” Terang Mukijo.

Berdasarkan catatan, saat ini Gunung Raung setinggi 3.332 mdpl tersebut berada pada status waspada level II.

“Kami rekomendasikan kepada masyarakat atau wisatawan untuk tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer,” terang Mukijo.

PPGA Raung juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menuruni kaldera serta bermalam di kawasan kawah.

Ditemui terpisah, Kepala BPBD Banyuwangi, Danang Hartarto langsung melakukan koordinasi dengan berbagai pihak atas bencana erupsi Gunung Api Raung.

“Iya, ini kami langsung lakukan koordinasi,” kata Danang kepada awak media, Selasa (24/12/2024).

Koordinasi dilakukan dengan berbagai pihak agar seluruh masyarkat yang berada dalam jangkauan erupsi Gunung Raung bisa selamat dan tidak ada korban jiwa.

“Kita langsung upayakan agar meminimalisir dampak yang ditimbulkan,” pungkas Danang. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

HAB Kemenag ke 79 Klinik Al Fatih Curahdami Partisipasi Khitan Masal

0
IMG_20240826_000057

Bondowoso – Saudia Yordan Taufik Islami Komisaris Klinik Al Fatih menyampaikanbahwa Hari Amal Bhakti Kementerian Agama yang ke- 79 tahun 2025 disambut meriah oleh kepala dan seluruh staf Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bondowoso.

“Pasalanya ,serangkaian kegiatan perlombaan dan bakti sosial dilaksanakan sebagai bentuk syukur dan kepedulian terhadap sesama.,salah satunya bekerjasama dengan kami Klinik Al Fatih untuk acara khitan masal ,”ungkap pria yang juga menjabat sebagai Camat Curahdami Bondowoso ini ,Selasa,24/12/2024.

Menurutnya dalam rangkaian Hari Amal Bhakti Kemenag ke-79 tahun 2025 ini, Kantor Kemenag Bondowoso menyelenggarakan bakti sosial Khitan Massal Modern untuk warga Bondowoso yang membutuhkan.

“Tidak ada alasan bagi kami tidak membantu,karena ini merupakan kegiatan sosial,”tegas Yordan.

Dikatakan  ,acara Khitan Massal tersebut di selenggarakan serentak di 3 tempat yaitu MTsN 1 Bondowoso dengan jumlah peserta 20 anak, MTsN 3 Bondowoso 30 anak dan MTsN 4 Bondowoso 30 anak. Sehingga total keseluruhan peserta khitan massal berjumlah 80 anak.

“Khitan massal dengan konsep modern tersebut membuat warga antusias dalam mengikuti khitan massal. Bagaimana tidak, khitan atau sunat yang dahulunya harus di suntik dan di jahit, saat ini di era khitan modern sudah menggunakan metode tanpa suntik, tanpa jahit dan tanpa alat yang menempel, serta langsung bisa mandi keesokan harinya,”paparnya.

Sementara itu Taufan Hidayat dalam hal ini selaku Ketua Pelaksana HAB Kemenag ke-79 tahun 2025 menyampaikan bahwa HAB tahun ini diselenggarakan Khitan Massal Modern bekerja sama dengan Al Fatih selaku pusat khitan modern di Bondowoso .

“Selain dengan Al Fatih juga menggandeng BAZNAS dan BSI sebagai donatur dalam pelaksanaan khitan Massal tersebut. Harapannya kegiatan ini bisa berkesinambungan di tahun berikutnya,”ungkapnya.

Senada , Ketua BAZNAS Bondowoso H.Ahmadi mengatakan BAZNAS Bondowoso akan selalu mensuport kegiatan bakti sosial seperti khitan massal modern.

” Ini sebagai upaya menumbuhkan kepedulian terhadap sesama ,”imbuhnya.

Gesit Wira Mustapa,S.Kep.Ns selaku direktur Al Fatih Khitan Care Bondowoso menyampaikan bahwa pihaknya akan selalu ambil bagian dalam Bakti Sosial khususnya Khitan Massal Modern.

“Ya sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat Bondowoso khususnya,”pungkasnya.

 

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Gunakan APBD 134 Juta Paving TMMD Imbangan 121 Ditutup

0
IMG_20240826_000057

Bondowoso – Dandim 0822 Bondowoso Letkol Arh Achmad Yani,S.E.,M.Han menutup TMMD Imbangan ke- 121 tahun 2024 di kantor Desa Gubrih Kecamatan Wringin Bondowoso ,Senin ,23/12/2024.

Dikatakan bahwa kegiatan tersebut untuk mengimbangi Wilayah kodim-kodim lain yang mendapatkan TMMD reguler.

“Makanya diadakan TMMD Imbangan berupa pavingisasi jalan desa gubri ini sepanjang 134 Mmeter dengan lebar 2 meter,” jelas Dandim 0822 Bondowoso.

Sebenarnya kata Dandim ,pekerjaan ini sudah sejak dari bulan 4, lanjut Namun ada beberapa kendala di lapangan utamanya terkendala masalah cuaca dan pelaksanaan pilkada.

“Sehingga kemarin pada saat bulan 10, kemudian November kemarin saya sampaikan ini harus segera. Jadi masih ada beberapa ratus meter kalau enggak salah kurang lebih 100 sampai 200 meter itu belum sampai tuntas, kemarin sudah cek dan saya minta di Desember ini harus segera selesai,” tegas Dandim.

Menurutnya posisi baru mengganti Dandim yang lama ,di akhir tahun, pihaknya mengecek ada kegiatan yang belum terselesaikan sehingga pihaknya minta harus dituntaskan.

“Ada hambatan macam-macam contoh misalnya adanya pelaksanaan Pilkada, kemudian yang paling signifikan faktor alam dan kebetulan kondisi alam di sana tidak siap kemudian kebetulan medannya,”paparnya.

Dikatakan bahwa datang ke lokasi sangat berat agak kualahan untuk pengangkutan material, intinya sesuai dengan target yang dibuat.

“Saya lihat juga dalam 482 meter kemudian lebar 2 meter sudah sesuai, cuma yang perlu saya tekankan ke teman-teman pada saat pelaksanaan pekerjaan ini soalnya kerjaan TNI dan masyarakat ini dengan rakyat,” ungkapnya..

Yang paling penting kata Dandim itu untuk hasil yang dibuat ini bisa awet berkepanjangan.

“Harapannya kan otomatis yang paling utama bisa bermanfaat kepada masyarakat utamanya warga sekitar, karena saya lihat kondisi jalan yang menghubungkan desa ini dan cukup sulit,”kata Dandim.

Sementara itu menurut Kepala Desa Gubrih, Abd Bari mengucapkan terimakasih bahwa jalan penghubung tersebut antara Dusun Batu Putih ke Dusun Beser panjangnya 482 meter dan lebar 2 meter sudah selesai.

“Pertama saya tentu merasa berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bondowoso atas program ini, karena ini banyak manfaat bagi warga kami yang selama ini jalan itu sulit. Kemudian dibangun dan akses ekonominya luar biasa, jalan penghubung tersebut sekitar 800 jiwa yang mendiami dusun batu putih dan dusun beser,” imbuhnya.

PJ Bupati Bondowoso M.Hadi Wawan Guntoro menyampaikan apresiasi tak terhingga kepada TNI .

“Saya malah berharap TMMD ini tidak ditutup, karena keberadaan TNI sangatlah berperan penting membantu pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan,”tukas Hadi.

Ditempat yang sama PLT Kepala DPMD Bondowoso Aris Agung Sungkowo mengatakan bahwa pelaksanaan TMMD ini mengunakan dana APBD.

“Untuk pembangunan paving dengan panjang 482 lebar 2 meter ini mengunakan dana APBD sebesar 134 juta rupiah,”pungkasnya.

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Ini Upaya Pemkab Bondowoso Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Hidrometeorologi

0
IMG_20240826_000057

BONDOWOSO – Pj Bupati Bondowoso, M. Hadi Wawan Guntoro memimpin rapat koordinasi antisipasi Siaga bencana Hidrometeorologi, di Halaman Kantor Pemkab setempat, Senin (23/12/2024).

Hal itu merupakan bentuk antisipasi dalam penanganan bencana yang terjadi, dan kejadiannya tidak bisa diprediksi.

Dalam rakor itu juga Pemkab Bondowoso melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memberikan bantuan mesin pemotong kayu, cangkul, sekop kepada 4 Camat, diantaranya Camat Tamanan, Bisakah, Ijen Cerme.

Hadi mengatakan, bantuan itu merupakan bentuk perhatian dari Pemkab kepada masyarakat melalui pemangku wilayah kecamatan.

Selain itu ,bantuan alat tersebut itu juga sebagai bentuk antisipasi dalam penanganan penanggulangan bencana di daerah masing-masing Kecamatan.

“Empat Kecamatan itu merupakan daerah rawan bencana,” tegas Hadi.

Hadi meminta kepada Camat agar mengaktifkan kembali pos kamling yang ada disetiap desa di masing-masing wilayah kecamatan.

Agar dalam penanganan bencana bisa secara maksimal teratasi.

“Saya minta agar para camat mengaktifkan kembali pos kamling yang ada di desa-desa, hal ini agar bisa secara langsung apabila ada bencana bisa langsung teratasi, ” papar Hadi.

Ditempat yang sama Kalaksa BPBD Bondowoso Sigit Purnomo menyampaikan , rakor ini merupakan bentuk upaya nyata bersama untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana hidrometeorologi. Utamanya pada musim penghujan dan momen libur Natal serta Tahun Baru (Nataru) 2025.

“Kami berupaya merumuskan langkah-langkah penanganan bencana yang terukur agar bisa membantu masyarakat yang terdampak bencana dengan maksimal sekaligus dapat dilakukan pencegahan bencana,” ujarnya.

“Pemkab Bondoeoso telah menyiapkan langkah antisipasi bencana hidrometeorologi antara lain rakor bencana hidrometeorologi, surat himbauan dan bila dimungkinkan status siaga darurat bencana meteorologi dengan kita sudah siap,”pungkasnya.

 

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Petugas Gabungan di Banyuwangi Gelar Razia Narkoba Sopir Jadi Sasaran 

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi –  Maraknya peredaran narkoba di mana mana sehingga pengemudi angkutan penumpang dan barang yang melintas di Jalan Raya Banyuwangi-Situbondo, jadi sasaran petugas gabungan razia narkoba, Jumat (20/12/2024).

Razia tersebut melibatkan petugas gabungan dari Satlantas Polresta Banyuwangi, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) setempat.

Plt Kepala Dishub Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi lintas stakeholder sebagai upaya menjaga kondusifitas jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Target razia ini adalah kendaraan penumpang, seperti bus, travel bahkan juga angkutan barang. Mereka menjalani pemeriksaan di Terminal Sritanjung.

“Tujuannya adalah keselamatan. Kita berharap melalui operasi seperti ini, penggunaan zat-zat terlarang dapat dicegah dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Komang.

Pihaknya berencana menggelar razia serupa secara rutin selama periode Nataru. Sasarannya adalah pengendara yang melintas di wilayah Banyuwangi.

Wakasatlantas Polresta Banyuwangi, AKP Taufan Akbar menambahkan, razia ini merupakan imbangan dari Operasi Lilin Semeru yang sekarang berjalan.

Total ada puluhan pengemudi yang diperiksa. Selain melakukan tes narkoba, petugas juga mengecek kelengkapan surat serta kelaikan kendaraan.

“Razia ini bakal dilakukan berkala, untuk selanjutnya sasaran akan diperluas tidak hanya di terminal tapi juga di pelabuhan dan tempat-tempat lainnya,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Tim Pemberantasan BNNK Banyuwangi, IPDA Agus Purnomo mengungkapkan bahwa pihaknya tidak menemukan adanya pengemudi yang positif narkoba.

Kendati demikian, BNNK Banyuwangi bakal meningkatkan kewaspadaan dengan rutin melakukan kolaborasi melakukan razia.

“Hari ini tidak ditemukan pengemudi yang positif. Namun bila ditemukan ada yang positif kebijakannya adalah rehabilitasi,” Pungkasnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Lapas Banyuwangi Gelar Apel Siaga, Tingkatkan Kewaspadaan Jelang Nataru

0
IMG_20240826_000057

Banyuwangi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menggelar apel siaga persiapan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (nataru) untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban, Jumat (20/12/2024).

Apel siaga yang dipimpin langsung oleh Kalapas Banyuwangi Agus Wahono itu digelar di depan Aula Sahardjo dan diikuti oleh seluruh pegawai.

Agus menjelaskan bahwa menjelang pelaksanaan nataru merupakan waktu yang rawan terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban. Karenanya, perlu peningkatan kewaspadaan dari seluruh pegawai untuk menjaga Lapas tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

Agus menghimbau agar seluruh pegawai dapat meningkatkan intensitas kontrol dan pengawasan secara menyeluruh terhadap lingkungan Lapas, baik di dalam maupun pada area sekitar Lapas.

“Tanggung jawab keamanan menjadi tanggung jawab bersama, sehingga perlu sinergitas pada masing-masing bagian untuk mencegah hal-hal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban,” ujarnya.

Menurutnya, deteksi dini juga perlu untuk ditingkatkan melalui pendekatan persuasif dengan Warga Binaan dalam rangka menggali berbagai informasi yang dapat menjadi pertimbangan terhadap peningkatan kewaspadaan.

“Informasi sekecil apapun perlu dihimpun, jika berpotensi dapat menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban agar dapat segera ditindaklanjuti,” imbuhnya.

Untuk itu, peran intelijen menjadi hal yang sangat penting dalam memetakan berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban, serta menentukan arah kebijakan agar tepat sasaran dan menjamin kondisi keamanan Lapas dapat terjaga.

“Koordinasi dan sinergi dengan aparat penegak hukum lain agar ditingkatkan selama momen peringatan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025,” tegasnya.

Pada apel tersebut juga diberikan penghargaan kepada pegawai yang menggagalkan upaya penyelundupan narkoba melalui penitipan barang dan makanan pada November lalu.

Agus berharap, penghargaan tersebut mampu memotivasi seluruh pegawai untuk terus bekerja dengan maksimal, khususnya pada pos pengawasan dan pemeriksaan.

“Penghargaan ini harus dijadikan pelecut semangat untuk meningkatkan kinerja dan kewaspadaan,” Pungkasnya. (mam)

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000

Data Penerima BLT DBHCHT Dinilai Amburadul

0
IMG_20240826_000057

BONDOWOSO – Data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dinilai amburadul.

Pasalnya ada beberapa wilayah yang notabene warganya bekerja sebagai buruh tani tembakau malah tidak bisa merasakan manfaat BLT DBHCHT.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Komisi II DPRD Bondowoso ,H.Tohari saat dikonfirmasi.

“Betul apa yang sampean sampaikan bahwa,Kwalitas tembakau terbaik dan penduduk terbanyak kemiskinan tertinggi itu di Suco,kan jadi aneh kalau tidak bisa merasakan manfaat BLT yang memang dikhususkan bagi buruh petani tembakau dan buruh pabrik rokok,yang mendata tidak niat ini,”tegas Tohari.

Dikatakan bahwa data yang amburadul tersebut ,terkesan dinas terkait asal membuat data .

“Masak ada desa di pusat tembakau ada yg kosong tak ada buruh tani aneh kan? Permainan macam apa ini?”ungkap Tohari.

Senada Ketua Komisi III DPRD Bondowoso ,Sutriyono juga mempertanyakan kenapa data buruh tani tembakau kosong tidak mendapatkan manfaat BLT DBHCHT di wilayah kecamatan Cremee.

“Musim tanam tembakau yang lalu saya menanam 1 hektare Alhamdulillah berhasil ,itu semua berkat bantuan pekerja,tapi saya jadi bertanya-tanya ada apa ini di wilayah Cremee data buruh tani tidak mendapatkan apa yang seharusnya ia peroleh,”paparnya.

Menurut pantauan Sutriyono ada Desa penghasil tembakau di Cremee itu, Bercak, Bercak asri,
Cermee ,Suling wetan ,Suling Kulon,
Ramban Wetan,Ramban Kulon
dan Palalangan sama sekali tidak ada penerima BLT DBHCHT.

Kepala Dinsos P3AKB Anisatul Hamidah saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa data yang diperoleh bersal dari beberapa Dinas.

“Untuk data penerima sendiri didapat dari Dinas Pertanian, DPMPTSP dan Naker, hingga Dinas Sosial.Dengan rincian sebanyak 21.686 penerima, yang terdiri dari buruh pabrik tembakau sebanyak 5.969. Kemudian, buruh tani tembakau 10.290 orang, hingga masyarakat kurang mampu sebanyak 5.427 orang,”papar Anis.

Hariri PPL Desa Suco menyampaikan bahwa pihaknya sudah melaksanakan data buruh tani tembakau sesuai yang diminta dinas dan dikoordinir melalui koordinator.

“Saya sudah melaksanakan tugas saya untuk menyerahkan data,”katanya.

Sementara diwilayah Kejawan Kecamatan Grujugan menurut Yani pembagian BLT DBHCHT dinilai tidak adil.

“Tidak adil ya , ada yang kuli bangunan dan pedagang malah dapat BLT DBHCHT, yang buruh tani tembakau tidak dapat hehe  ,”pungkasnya

 

 

Salinan dari Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_082045_0000
Salinan dari Salinan dari Salinan dari Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231029_070314_0000
Black Modern Music News Headline Instagram Post_20231021_165812_0000
Google search engine
Google search engine
Google search engine
0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
error: Content is protected !! silahkan di menghubungi admin jika ingin copy conten ini ... terima kasih